Pasutri Menjadi Korban Penikaman Saat Hendak Menolong Anaknya



Hendak menolong anaknya yang dikeroyok, sepasang suami istri ini justru menjadi korban penikaman. Insiden ini terjadi di kawasan Jalan Pierre Tendean, Bontang Kuala, Bontang, pada Kamis (2/12/2021) petang.


Menurut keterangan warga setempat, kejadian ini dimulai dari keributan yang terjadi di depan tempat usaha suami istri ini.


Sang anak dikeroyok oleh sekelompok orang di lokasi. Melihat hal itu, mereka berniat menolong anak, dan melerai perkelahian. Namun justru mereka berdua lah yang mendapat sasaran benda tajam kelompok itu.


“Saya di dalam warung, pas keluar dari rumah sudah diangkat aja itu korban dengan berlumuran darah,” kata salah satu saksi yang enggan disebutkan namanya.


Saat terjadi keributan, warga setempat pun sempat ingin melerai perkelahian tersebut. Namun tidak ada ada yang berani lantaran salah satu pelaku membawa senjata tajam.


Setelah ada dua korban, pelaku pengeroyokan melarikan diri dan tidak sempat diamankan. Babinsa Kelurahan Bontang Kuala, Sertu Purnomo saat dihubungi awak media, membenarkan kejadian ini. Katanya memang ada perkelahian yang berujung pada penikaman.


“Yang terkena tikam ayah dan ibu anak ini. Ayahnya meninggal karena luka tusuk di bagian perut. Sedangkan ibunya sedang dalam perawatan,” terangnya


Dari informasi yang beredar, keduanya dilarikan ke rumah sakit lantaran mengalami luka tusukan yang cukup parah. Dari kabar yang beredar, sang suami tidak tertolong dan meninggal dunia.


Sementara kondisi sang istri, berdasarkan informasi terakhir sedang mendapatkan perawatan. Ia harus dioperasi akibat luka tusukan di perut.


Sementara itu, Kapolsek Bontang Utara, Iptu Ahmad Said mengatakan belum bisa menjelaskan kronologi dari peristiwa itu. Pasalnya, pihaknya masih mengejar pelaku penikaman.



Next Post Previous Post